Skip to main content

Posts

Showing posts from November, 2013

Bangkitlah Kawan! (cerpen singkat)

Andhika, cowo kelas XI suatu SMA di Bandung, baru saja putus dari pacarnya, Amanda. padahal, hubungan mereka tak ada masalah apapun, bahkan bisa dibilang baik-baik saja. tapi, entah kenapa, si Amanda ini minta putus dari Andhika. tentu saja, hal itu membuat Andhika ini shock. efeknya, dia pun galau berhari-hari karena si Amanda tadi. baginya, Amanda itu seorang malaikat hati yang dikirimkan tuhan untuknya, yang selalu menemaninya dikala senang maupun sedih. dia yang selalu mau mendengarkan cerita-ceritanya walaupun ceritanya itu mungkin tak bermakna. dia yang selalu menyemangatinya dikala Andhika tak memiliki harapan. pokoknya, seorang Amanda untuk Andhika itu segalanya. memang, kehilangan dikala sedang suka-sukanya itu memang nyesek banget. tapi, bagaimanapun dia harus menerima kenyataan ini. dia harus bangkit dari keterpurukan ini. dan untuk bisa menerima kenyataan tersebut, Andhika membutuhkan waktu lama sekali. dia harus menyesuaikan segalanya, mulai untuk hidup tanpa serorang m

Bangkitlah Kawan! (nasihat, bukan cerita)

Kawan, yang namanya pertemuan, pasti ada perpisahan juga. begitu pula dengan pacaran. pasti suatu saat (kalo bukan jodohnya), pasti akan putus. entah itu karena ada masalah pelik yang sangat sulit dihadapi, mereka yang merasa tidak cocok, atau mungkin keadaanlah yang memaksa mereka untuk mengakhiri yang namanya "pacaran". namanya juga anak muda, pasti bakal gelisah buat mikirin yang begituan. mending kalo yang digalauin juga mikirin kamu, kalo engga? buang-buang waktu sama tenaga kita tuh. kata aku mah, lebih baik mikirin ide-ide cemerlang untuk kemajuan bangsa ini, betul gak? tapi, bukan anak muda kalo kelakuannya kadang labil. namanya juga kan masa pencarian jati diri, pastilah mereka pengen mencoba. tapi ingat, para remaja juga manusia bro, jangan terlalu mengekang mereka. kalo mereka dikekang, yang ada mereka malah semakin memberontak. dilarang ini, malah dilakuin, itulah remaja, karena keingintahuan mereka semakin besar. makanya, kesan remaja sekarang tuh seperti anak